Monday, June 11, 2012

Software Testing

Setelah memaparkan sedikit mengenai Software Testing pada artikel sebelumnya, maka pada kesempatan kali ini saya akan memaparkan tentang Teknik Pengujian pada Software Testing, langkah-langkah apa saja yang diperlukan sebelum melakukan Software Testing.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Mempersiapkan Aplikasi yang akan ditesting, dalam kasus ini saya akan melakukan testing terhadap suatu aplikasi ASP.NET MVC 2, yaitu Music Store yang saya download dari situs open source di sini
2. Mempersiapkan dokumen-dokumen mengenai aplikasi seperti usecase dan sequence diagram, seperti berikut ini:
3. Mempersiapkan test skenario, sebagai contoh berikut ini:
Test Skenario:
No Skenario Method Class Test Case Hasil Diharapkan Status
1 Login Berhasil ActionResult LogOn(LogOnModel model, string returnUrl) AccountController.cs username = “Administrator”; password = “password123″;
returnUrl = “StoreManager”;
Login berhasil  dan di-redirect ke halaman StoreManager
2 Login Gagal karena data invalid/tidak benar ActionResult LogOn(LogOnModel model, string returnUrl) AccountController.cs username = “Administrator”; password = “123″;
RememberMe = false
Login gagal dan di-redirect ke halaman Index
3 Penambahan albums berhasil ActionResult Create(Album album) StoreManagerController.cs Title:I’m Sorry Sir Price: 98
Artist:AC/DC
Genre:Rock
Penambahan Album berhasil  dan di-redirect ke halaman StoreManager
4 Saat penambahan informasi yang diwajibkan tidak lengkap ActionResult Create(Album album) StoreManagerController.cs Title:- Price: 98
Artist:AC/DC
Genre:Rock
Sistem tidak menambahkan album dan memberikan pesan” An Album Title is required
4. Mempersiapkan tools yang digunakan untuk testing, seperti Visual Studio 2010, TestComplete dan sebagainya. Dalam testing ini saya akan menggunakan Visual Studio 2010 yang nantinya akan saya paparkan langkah-langkah testing menggunakan tools tersebut. :)
5. Kemudian setelah itu baru anda dapat melakukan testing

sumber :http://programmerdiary.wordpress.com/2010/06/03/teknik-pengujian-software-testing

Tuesday, June 5, 2012

Jenis Pickup

               Dalam dunia pergitaran kita biasa atau sering mendengar 2 macam jenis pick-up yaitu single pick-up (single coil) dan hambucker pick-up (double coil). Pickup ini terbuat dari lilitan kumparan (kawat email) yang ditengah-tengahnya terdapat logam magnet (coil). Logam magnet yang digunakan sebagai bahan pembuatan pick-up biasanya logam campuran seperti Alnico (Campuran unsur Al-Ni-Co), ceramic, baja, besi dan tembaga.

SINGLE PICK-UP (Single Coil)

                Yah namanya juga single (baca: singgel) ya tentu saja artinya “sendiri”. Nah pick-up ini umumnya digunakan pada gitar Stratocaster, telecaster dan pada jenis gitar RG dipasang di bagian middle pada body gitar. Output dari pick-up jenis ini cukup rendah (mid-low) namun kelebihannya adalah sound yang dihasilkan lebih twangky dan Crunch dengan clarity dan Detail yang cukup jelas. Hal inilah yang menjadi nilai tambah dari pick-up single coil. Biasanaya pick-up jenis ini digunakan oleh gitaris-gitaris yang ber-genre jazz dan yang classical walaupun tidak menutup kemungkinan para gitaris rock juga menggunakan pick-up ini untuk menambah variasi sound dalam musik yang mereka bawakan.


HAMBUCKER PICK-UP (Double Coil)





                    Hambucker pick-up ini merupakan penggabungan dari 2 buah single pick-up yang susunanya bisa seri atau paralel (kadang ada juga yang memanfaatkan sakelar untukmenggabungkan seri-paralel) yang disesuaikan dengan kebutuhan sound sang “pendekar gitar”. Perbedaan antara single coil penyusun hambucker yang disusun seri dengan yang disusun paralel adalah:
                     Hambucker yang berasal dari single coil yang disusun seri, output yang dihasilkan lebih berkarakter tebal, cocok untuk sound-sound distorsi yangt mantap dan lebih kearah brigh. Contohnya pada pick-up yang digunakan gitar-gitar les paul, SG, RG, dll
Pada hambucker yang berasal dari single coil yang disusun parallel, outputan yang dihasilkan merupakan pertengahan dari karakter single dengan hambucker, dalam artian soundnya bright tapi tetap crunch sangat matching digunakan untuk sound overdrive yang membutuhkan gain yang cukup tinggi. Contonya pada gitar RG, tele yang menggunakan hambucker, superstrat, dll


PICK-UP JENIS LAIN



                        Inilah yang sering membuat kita bingung, ada juga produsen pick-up yang membuat pick-up tidak sesuai standar yang ada alias dicustomisasi lagi. Jenis pick-up ini banyak ditemukan “tertanam” pada gitar telecaster, nama pick-upnya disebut soapbar memang agak aneh tapi memeng begitulah kenyataanya Pick-up jenis ini memiliki output lebih tinggi dari single coil namun lebih rendah dari double coil, suaranya crunch, twangky, agak bright n sangat biasa sekali digunakan pada aliran musik jazz-blues atau country.






sumber : http://music-attack.blogspot.com

Sejarah Fender

            Salah satu dari perusahaan pembuat gitar yang paling populer dan juga memberikan kontribusi yang sangat berpengaruh di dunia musik modern adalah gitar Fender. Dengan di populerkannya gitar elektronik berbadan padat, bass, dan amplifiers, Fender membantu band-band kecil untuk lebih terdengar di panggung yang lebih besar ketimbang menggunakan peralatan akustik. Dengan gitarnya yang revolusioner, Fender juga memberikan rasa lebih dalam dunia musik dan mempengaruhi banyak aliran musik termasuk rock, jazz, blues dan lain lain.
                 Leo Fender, yang merupakan penemu dari gitar fender, membuat gitar berbadan padat pertama kali pada tahun 1951 dan diberi nama “Broadcaster”. Yang di kemudian hari nama tersebut digantikan oleh “Telecaster or Tele” dan merupakan gitar berbadan padat gaya spanyol yang pertama kali di produksi secara masal.
                  Pencetak sejarah lain di sejarah gitar terjadi di tahun yang sama pada saat fender memperkenalkan “precision bass”. “Precision bass” berbeda dari gitar bass biasa pada waktunya karena “precision bass” memiliki fungsi yang portable, kamu dapat memainkannya seperti gitar dan juga dapat di amplifikasikan. “Double Bass atau Upright Bass” yang dahulu digunakan sangat sulit untuk di transportasikan dan seringkali sulit untuk didengar karena suaranya tenggelam oleh alat musik lain.
Pada tahun 1954, fender keluar dengan “Stratocaster atau Strat”. Fender mengadakan riset dengan bertanya kepada gitaris profesional dan staff gitar fender, kemudian bertanya “apa yang anda mau dari gitar?” sehingga dia dapat memperbaiki gitar fender “Telecaster”. Namun mereka berakhir dengan memproduksi gitar kelas atas yang berjalan berdampingan dengan “Tele”. Beberapa karakteristik utama dari “Strat” adalah adanya tambahan single coil pickup dan desain badan double cutaway yang memudahkan gitar tersebut dimainkan di nada-nada tinggi. Salah satu tambahan penting pada “Strat” adalah tremolo bridge, yang pada awalnya berfungsi sebagai alat untuk membelokan senar sehingga dapat mengimitasi suara pada pedal besi gitar.
              Fender juga memperkenalkan banyak model lain di dekade selanjutnya termasuk Jaguar, Jazzmaster, dan Jazz Bass. Fender juga memproduksi Twin Reverb amplifier pada waktu itu.
Dikarenakan oleh kurangnya kesehatan Leo Fender, perusahaan gitar fender dijual kebada CBS di tahun 1965. Walaupun perusahaan gitar fender melanjutkan perkembangannya di pemilik yang baru di tahun tahun selanjutnya, perusahaan tersebut menyadari pentingnya managemen yang mengerti musik dan musisi. Hal ini yang menyebabkan perusahaan gitar fender mempekerjakan William Schultz di tahun 1981.
Pada tahun 1985, CBS memutuskan untuk menjual semua bisnis medianya termasuk fender. Sekelompok investor dan staff dari perusahaan gitar fender membeli perusahaan ini dan menempatkan Willian Schultz di posisi pemimpin. Dengan termasuknya orang yang memiliki passion dalam bidang gitar sebagai pemilik perusahaan, seperti staff dari perusahaan itu sendiri, perusahaan gitar fender menjadi semakin baik.
Tahun 1987 menandakan tahun dimana Fender Custom Shop buka untuk pertama kalinya yang berlokasi di Corona, California dimana mereka membuat gitar kustom untuk para profesional dan para antusias gitar. Custom Shop ini jelas merupakan langkah dari fender karena mereka selalu memiliki pengertian akan pentingnya memberikan tepat apa yang diinginkan oleh pelanggan.
                Fender masih terus berpikir untuk hari ini dan seterusnya untuk memberikan gitar fender terbaik yang dapat mereka buat kepada para pelanggannya. Ini yang menjadikan alasan untuk perusahaan gitar fender merupakan salah satu dari gitar yang paling terkenal yang tercatat dalam sejarah. Beberapa dari tokoh pemain gitar yang mencintai gitar fender mereka adalah Buddy Guy, Eric Clapton, Eric Johnson, George Harrison, Jeff Beck, Jimi Hendrix, Jimmy Page, John 5, John Lennon, Keith Richards, Pete Townshend, Richie Kotzen, Stevie Ray Vaughn dan Yngwie Malmsteen.

sumber : http://rocknationality.blogspot.com